Banjar- Satgas p Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Barat melalui Divisi KP4A yang dimotori oleh Kasatpol PP Propinsi Jawa Barat Mochamad Ade Afriandi, didampingi Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, BPBD provinsi Jawa Barat, hadir di Kota Banjar dalam rangka perlindungan kepada masyarakat yang lintas batas di Jabar - Jateng.

Kegiatan lapangan di pos penyekatan Cijolang di perbatasan Jabar-Jateng dengan melakukan rapid tes antigen khususnya bagi yang berdomisili ataupun KTP di Jawa Barat, dalam upaya perlindungan masyarakat dari paparan virus covid-19, Selasa ( 18/05/2021).

Menurut Kasat Pol PP Kota Banjar Eddy Nurzaman, kegiatan tersebut untuk melihat sejauh mana tingkat kepedulian masyarakat terhadap protokol kesehatan di Kota Banjar.

" Kami adakan kegiatan
untuk melihat pelaksanaan PPKM baik di kecamatan maupun di tingkat Desa. Sudah sejauh mana kesiapan karantina terpusat di desa kesiapannya seperti apa, " ujarnya.

Ditambahkan Eddy, " Mengenai adanya larangan mudik dari pemerintah, ternyata bahwa ada sebagian masyarakat sudah menahan diri untuk tidak mudik. Sehingga di Desa Mekarharja tidak ada masyarakat yang mudik atau bisa dibilang zero mudik. Akan tetapi kalau seluruh Kecamatan Purwaharja masyarakat yang masih ada. Tapi dari surat hasil test rapid antigen yang mereka perlihatkan dengan hasil negatif. Dan saat mereka sudah kembali bekerja ke daerah luar Kota Banjar, " pungkasnya. (Cup)