⋅ Galeri Foto ⋅ Advertorial
   
 
Ajang Ketangkasan Domba Kembali Digelar Di Kota Banjar
Minggu, 14-08-2022 - 20:59:17 WIB
TERKAIT:
   
 

Banjar - Setelah hampir tiga tahun lebih fakum, ajang ketangkasan domba kembali di gelar di Kota Banjar. Ajang ini kembali digelar di arena ketangkasan domba di kawasan Situ Leutik, Desa Cibeureum, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat, Minggu (14/8/2022).


Ratusan pasang domba dari wilayah priangan timur akan tampil menunjukan ketangkasan untuk menyisihkan lawannya dan menjadi juara. Domba yang bertanding bahkan ada yang berasal dari Majalengka hingga Bandung Jawa Barat.


Perhelatan ketangkasan domba yang menjadi agenda rutin tahunan di Kota Banjar ini dibuka secara langsung oleh Wakil Walikota Banjar H. Nana Suryana, S.Pd., M.H., dan disaksikan ratusan orang warga masyarakat Kota Banjar. Selain itu tampak hadir, Dandim 0613/Ciamis Letkol Inf Wahyu Alfiyan Arisandi, S.I.P., M.I.Pol., Kapolres Banjar AKBP Bayu Catur Prabowo, SH., S.I.K., M.M., Ketua DPRD Kota Banjar Dadang R. Kalyubi, Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kota Banjar Dedi Suardi, S.Pd., M.Si., dan Tokoh Masyarakat Kota Banjar Hj N Yati Heryati Martin, serta Ade Najmulloh tamu istimewa dari Kabupaten Garut.


Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Dedi Suardi, S.Pd., M.Si., mengatakan, seni ketangkasan domba di Pamidangan Situ Leutik Desa Cibeureum ini merupakan even tahunan yang tercantum dalam kalender even Provinsi Jawa Barat. Namun hampir tiga tahun kebelakang terganggu lantaran pandemi Covid-19.


"Alhamdulillah sekarang terlaksana. Tepat saat ini sekaligus untuk memperingati HUT RI ke-77 tahun 2022, kata Dedi.


Sementara itu, Wakil Walikota Banjar H. Nana Suryana, S.Pd., M.H., mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan yang sudah menjadi bagian dari kalender even provinsi Jawa Barat. Setelah sempat terhenti lantaran di tahun 2019 lantaran pandemi dan baru tahun ini dilaksanakan kembali.


"Ini adalah satu budaya ketangkasan domba. Selain itu juga sudah mulai ke ekonomi," kata H. Nana Suryana.


Sisi ekonomi, kata H. Nana Suryana, peternak domba Garut memiliki lahan pasar yaitu disisi mengenalkan domba garut yang dipelihara warga Kota Banjar sehingga dapat menarik minat orang untuk membeli atau ikut memlihara di Kota Banjar. Sisi ekonomi lainnya dengan adanya pergerakan ekonomi masyarakat sekitar dari penjualan pedagang kaki lima maupun pelaku UMKM di Kota Banjar.


"Kita bisa lihat banyak orang dari luar datang kesini. Pedagang di Kota Banjar juga mendapat keuntungan dari penjualan. Maka saya titipkan belanjalah sebanyak-banyaknya ukm Banjar untuk," tuturnya.


"Ketika ada kegiatan, pasti orang ada berkumpul di Banjar dan makan, minum serta tidur di Banjar. Artinya ada multi player effect bagi perekonomian masyarakat di Kota Banjar," tambahnya.


Wakil Walikota Banjar berharap even di Kota Banjar terus berjalan dan rutin dilaksanakan agar dapat menarik minat orang untuk datang. Sebab Kota Banjar tidak memiliki magnet menarik orang berkujung dan menghabiskan uang disini sehingga terjadi peregerakan ekonomi.


"Mudah-mudahan ini berjalan terus. Terpenting akan selalu ada even di Banjar. Karena Banjar tidak ada magnet tidak seperti Pangandaran. Orang tidak akan ada yang datang sukarela ke Banjar kecuali kita paksa dengan hormat yaitu dengan undangan even sehingga Banjar di kunjungi kabupaten kota lain. Minimal setiap bulan ada even," tandasnya. (Cup) 




 
Berita Lainnya :
  • Ajang Ketangkasan Domba Kembali Digelar Di Kota Banjar
  •  
    Komentar Anda :

     
     
    Bappeda Kampar Gelar FKP Ranwal RKPD 2024
     
     

     

    Quick Links

     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     

    Kanal

     
    + Nasional
    + Sumatera
    + Jabar
    + Riau
    + Infrastruktur
     
     

     

     
    + Ekbis
    + Cityzen
    + Siaran Pers
    + Indeks Berita
     
     
    © 2020 HKindonesia.com - Harian Kita Indonesia - Membangun untuk Indonesia, all rights reserved