Memasuki awal tahun 2021, salah satu obyek wisata di Kota Banjar, Situ Leutik yang berada di Desa Cibeureum, masih terlihat dikunjungi pengunjung.
Tidak dipungkiri, selama pandemi Covid-19, Situ Leutik mengalami penurunan pengunjung.
Hal tersebut tentu berdampak pula pada perekonomian warga yang berjualan di lokasi tempat wisata Situ Leutik.

Melihat hal tersebut, Kepala Desa Cibeureum Yayan Sukirlan membenarkan keadaan tersebut.
" Pengunjung ke Situ Leutik masih ada, tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Tapi dengan adanya pandemi seperti sekarang, pengunjung sepi otomatis bagi warga mempunyai kegiatan berjualan di sini, jualan tidak begitu laku, karena sepinya pengunjung, " ujar Yayan saat ditemui Sabtu ( 2/1/2021).

Ditambahkan Yayan terkait pengelolaan obyek wisata Situ Leutik diharapkan sesegera mungkin dari Pemerintah Kota ada kepastian.

" Kami mengharapkan mungkin ada kejelasan fakta dasar hukumnya. Karena untuk sementara ini kami hanya merasa memiliki saja. Dan semoga secepatnya bisa lebih jelas dan keterkaitan dengan warga kami untuk diberdayakan, " harapnya.

Sebagai bentuk perhatian dari pemerintah Kota Banjar untuk obyek wisata Situ Leutik, melalui Dinas PUPR telah memperbaiki akses jalan menuju lokasi Situ Leutik. Sehingga di penghujung tahun 2020, akses ke obyek wisata Situ Leutik sendiri jalannya sudah terlihat bagus. (Lies)