JAKARTA-- Gempa berkekuatan magnitudo (M) 6 terjadi di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Setelah gempa itu, terjadi 41 gempa susulan. Sebanyak 41 kali gempa susulan pasca gempa 6,0 di selatan Yogyakarta.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, mengatakan gempa berkekuatan M 6 yang berpusat di barat daya Bantul itu terjadi sekitar pukul 19.57 WIB. Guncangan gempa tersebut dirasakan di sejumlah daerah, bahkan hingga ke Jakarta.

"Gempa ini mengakibatkan satu orang warga Pedukuhan Wonodoro, Kalurahan Mulyodadi, Kapanewon Bambanglipuro, meninggal dunia," kata Daryono, Sabtu (1/7), saat keterangan.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Bantul Antonio Hutagaol menjelaskan ada satu warga tersebut bukan meninggal karena tertimpa reruntuhan material bangunan. Ada satu warga Mulyodadi atas nama Sudirah 67 tahun meninggal dunia karena kaget dan terjatuh dari tempat tidur saat gempa.

"Ada satu warga Srandakan yang mengalami luka-luka akibat tertimpa lepan. Untuk diketahui, lepan merupakan alat pertukangan untuk proses plester dinding atau tembok," ungkap Antonio.

Lebih lanjut, kata Antonio mengungkapkan hingga pukul 22.40 WIB, ada satu warga (Kalurahan) Trimurti, Srandakan, Bantul yang kejatuhan lepan di kepala insial AD (80). Korban sudah dibawa ke rumah sakit UII dan lanjut rawat jalan.

"Jadi yang meninggal dunia karena kaget satu orang dan luka ringan satu orang," tandasnya. (Dade)