JAKARTA-- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengadakan Perjanjian Kerjasama (PKS) dengan Fakultas Sains Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin (SMH) Banten. Penandatanganan PKS tersebut dilaksanakan di Aula Gedung Fakultas Sains-Kampus 2 UIN SMH Banten, Selasa (21/11).

Pihak dari BMKG diwakili oleh Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial, dan Tanda Waktu, Muzli dan pihak UIN SMH diwakili oleh Dekan Fakultas Sains, Asep Saefurohman.

Pada sambutannya Muzli mengatakan, sebagaimana kerjasama BMKG dan UIN berkaitan dengan geofisika bisa bersambung dan terjalin dengan baik, efektif dan bisa dilaksanakan. "Peran penting BMKG dalam melakukan monitoring bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat, menyelamatkan masyarakat dari kebencanaan, dan sains," kata Muzli, Jumat (24/11), saat keterangan.

Muzli, menambahkan, BMKG akan memberikan dukungan kegiatan penelitian serta kerjasama terkait dengan monitoring, dan diharapkan dapat menghasilkan penelitian-penelitian yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia.

"BMKG memiliki berbagai data dan informasi yang diharapkan dapat dimanfaatkan untuk penelitian di bidang geofisika khususnya. Kerjasama ini akan lebih erat dengan bidang Seismologi Teknik, Geofisika Potensial, dan Tanda Waktu," ujarnya

Sementara itu, Asep Saefurohman mengatakan semoga kerjasama dan juga penandatanganan ini semakin mengeratkan kita, baik bidang riset dan lain-lain. Adanya kerjasama ini tentu akan memberikan peluang bagi kita melakukan riset bersama, melalui potensi yang ada. Agenda Penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) ditutup dengan studium general atau kuliah umum dengan tema "Tantangan Riset Sains Masa Depan dalam Perspektif BMKG" oleh Muzli, Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial, dan Tanda Waktu sebagai narasumber. (Dade)